TEMPO.CO, Sidney - Sekitar 14 juta pemilih Australia mendatangi tempat pemungutan suara untuk mengikuti pemilihan umum, Sabtu 7 September 2013. Pemilihan umum ini diikuti oleh lebih dari 50 partai politik, di mana dua partai terbesarnya adalah koalisi partai Buruh dan koalisi partai Liberal.
Tak lama setelah pencoblosan usai, sejumlah exit poll mengumumkan hasilnya yang menunjukkan bahwa partai oposisi, Koalisi Partai Liberal unggul dalam perolehan suara, mengalahkan partai Buruh.
Dalam exit poll yang dilakukan Sky News-Newspoll menunjukkan partai koalisi yang dipimpin Tony Abbott akan meraih 97, dari 150 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Australia. Sedangkan Partai Buruh yang dipimpin Kevin Rudd diprediksi memperoleh 51 kursi, alias kehilangan 21 kursi dibanding perolehan pemilu sebelumnya.
Exit poll yang dilakukan Ray Morgan Channel 10 juga menunjukkan hasil sama. Menurut Ray Morgan, oposisi akan meraih suara 43 persen, sedangkan partai Buruh menyusul dengan perolehan 33 persen. Exit poll adalah pengambilan suara yang dilakukan setelah pemilih keluar dari bilik tempat pemungutan suara.
Hasil ini juga akan mengantarkan pemimpin koalisi Partai Liberal, Tony Abbott, menjadi perdana menteri Australia ke-28, menggantikan Kevin Rudd. Sebelum Abbot, politisi dari partai Liberal yang menjadi perdana menteri adalah John Howard (1996-2007), sebelum akhirnya dikalahkan Kevin Rudd tahun 2007.
Guardian | SMH | Reuters | CNN | Abdul Manan
YOUR COMMENT